Berita

Serang, 14 Juli 2025 — Sebanyak 149 siswa Sekolah Rakyat (SR) di tujuh kabupaten/kota Provinsi Banten mengikuti Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang dilaksanakan serentak secara nasional pada Senin, 14 Juli 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional yang menyasar 100 titik Sekolah Rakyat di seluruh Indonesia, sebagai langkah preventif dan promotif dalam membangun generasi muda yang sehat dan tangguh.

Pelaksanaan di Banten berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 12.00 WIB dan mencakup 16 jenis pemeriksaan kesehatan yang komprehensif, mulai dari pemeriksaan telinga, mata, gigi, jiwa, gizi, tekanan darah, tuberkulosis, diabetes melitus, hingga kesehatan reproduksi, talasemia, dan penyakit menular tertentu (NTP).

Distribusi peserta di Provinsi Banten Banten, pelaksanaan PKG melibatkan siswa dari tujuh kabupaten dan kota, sebagai berikut:

1.    Kabupaten Pandeglang: 26 siswa di PKM Panimbang

2.    Kabupaten Serang: 19 siswa di 10 PKM (di antaranya Pulo Ampel, Tirtayasa, Kragilan)

3.    Kabupaten Tangerang: 36 siswa di 15 PKM (Teluknaga, Legok, Tigaraksa, dsb.)

4.    Kota Cilegon: 17 siswa di PKM Cibeber

5.    Kota Serang: 19 siswa di Kantor BBPVP Serang

6.    Kota Tangerang: 16 siswa di Dinas Sosial Kota Tangerang

7.    Kota Tangerang Selatan: 16 siswa di KPM Rawa Mekar Jaya

Satu orang siswa dilaporkan belum mengikuti pemeriksaan dan akan dijadwalkan mengikuti PKG susulan di puskesmas terdekat sesuai domisili

Plt. Kepala Dinas Sosial Provinsi Banten, Dicky Hardiana, menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari investasi jangka panjang dalam membangun kualitas sumber daya manusia.

“Pemeriksaan kesehatan ini tidak hanya menyasar deteksi dini penyakit, tetapi juga merupakan bentuk komitmen Pemerintah Provinsi Banten dalam menjamin hak anak-anak untuk tumbuh sehat dan cerdas. Ini adalah fondasi kuat untuk membangun SDM unggul dan berdaya saing,” ujar Dicky.

Gubernur Banten, Andra Soni, dalam kesempatan terpisah, menyambut baik pelaksanaan PKG tersebut dan menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menjaga kesehatan peserta didik.

“Kami mendukung penuh kegiatan ini. Pemeriksaan kesehatan gratis adalah bentuk hadirnya negara dalam memastikan generasi muda Banten mendapatkan layanan dasar terbaik. Saya mengapresiasi kolaborasi Dinas Sosial, tenaga kesehatan, dan semua pihak yang terlibat,” tegas Gubernur.

Dengan cakupan pemeriksaan menyeluruh dan pelibatan lintas kabupaten/kota, Pemeriksaan Kesehatan Gratis Sekolah Rakyat menjadi langkah strategis untuk meningkatkan kualitas hidup pelajar di Provinsi Banten. Pemerintah Provinsi Banten berharap, program ini dapat terus dilanjutkan dan diperluas cakupannya pada tahun-tahun mendatang.