Presiden Jokowi menyebut besaran dana Penyaluran Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) terus meningkat setiap tahunnya. Bahkan pada tahun 2019 ini anggaran PKH melompat tinggi menjadi Rp32 triliun. Jumlah yang diberikan juga ditambah menjadi 10 juta penerima.
“Apa yang ingin saya sampaikan? Pemerintah betul-betul ingin memberikan perhatian peningkatan kesejahteraan di keluarga-keluarga penerima,” kata Presiden.
Jokowi meminta agar penerima program PKH tidak kaget. Jika biasanya dapat Rp1.890.000, sekarang yang dibuka ada yang dapat Rp3,6 juta. Juga ada yang dapat Rp2,7 juta. Artinya, lanjut Kepala Negara, tambahannya dua kali lipat.
"kami mengingatkan kepada masyarakat penerima PKH agar hati hati penggunaannya. Supaya yang dinginkan pemerintah itu betul-betul bisa memberikan manfaat kepada keluarga-keluarga penerima," ujarnya.
Untuk itu, Presiden Jokowi meminta kepada para pendamping PKH agar dilihat betul kegunaan dari uang-uang yang ada. Ia meminta agar uang-uang ini harus produktif, misalnya untuk buat beli telur, beli ikan, beli buku, beli seragam anak, beli sepatu untuk sekolah.